skoda-amical-club.org – Pada tahun 2025, Indonesia mengalami pertumbuhan signifikan dalam adopsi kendaraan listrik (Electric Vehicle/EV), didorong oleh kebijakan pemerintah yang mendukung ekosistem kendaraan ramah lingkungan. Namun, perkembangan ini juga menimbulkan tantangan baru dalam sektor pembiayaan dan asuransi.
Pertumbuhan Pembiayaan Kendaraan Listrik
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat bahwa penyaluran pembiayaan kendaraan listrik oleh perusahaan multifinance mencapai Rp15,74 triliun per Februari 2025, meningkat 4,06% dibandingkan Januari 2025. Pertumbuhan ini mencerminkan meningkatnya minat masyarakat terhadap kendaraan listrik sebagai alternatif transportasi yang lebih ramah lingkungan.
Beberapa perusahaan multifinance menawarkan skema kredit menarik untuk kendaraan listrik. Misalnya, pada ajang PEVS 2025, Seres E1 L-Type ditawarkan dengan cicilan mulai dari Rp4,6 juta per bulan untuk tenor 47 bulan. Selain itu, BYD menawarkan promo kredit dengan uang muka mulai 10%, bunga 0%, dan tenor hingga 6 tahun.
Tantangan dalam Asuransi Kendaraan Listrik
Meskipun pembiayaan kendaraan listrik menunjukkan tren positif, sektor asuransi menghadapi tantangan dalam menyediakan produk yang sesuai. Saat ini, sebagian besar perusahaan asuransi masih menggunakan skema konvensional yang belum mengakomodasi karakteristik khusus kendaraan listrik, seperti risiko terkait baterai.
OJK menyadari kebutuhan akan regulasi khusus untuk asuransi kendaraan listrik dan sedang menggodok revisi atas Surat Edaran OJK (SEOJK) Nomor 6 Tahun 2017. Namun, hingga saat ini, belum ada kepastian mengenai waktu penerbitan aturan tersebut.
Prospek dan Rekomendasi
Dengan meningkatnya adopsi kendaraan listrik, sektor pembiayaan dan asuransi memiliki peluang besar untuk berkembang. Namun, diperlukan kolaborasi antara regulator, perusahaan pembiayaan, dan asuransi untuk mengembangkan produk yang sesuai dengan kebutuhan pasar. Penerbitan regulasi yang jelas dan komprehensif akan menjadi kunci dalam mendukung pertumbuhan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.