Tempat Charging Mobil Listrik Tersembunyi di Jalur Wisata Indonesia

skoda-amical-club.org – Dengan meningkatnya adopsi mobil listrik (EV) di Indonesia, kebutuhan akan tempat charging publik semakin mendesak — apalagi di jalur wisata yang jauh dari kota besar. Banyak pengemudi EV belum menyadari bahwa di beberapa kawasan wisata alam dan pariwisata lokal, stasiun pengisian tersembunyi justru tersedia di tempat tak terduga.

5 Tempat Charging “Tersembunyi” yang Perlu Kamu Tahu

1. Desa Wisata Nglanggeran, Gunungkidul

  • Lokasi tersembunyi tapi tersedia charging point milik PLN (tipe 2 AC)

  • Cocok untuk EV kecil dan motor listrik wisata

2. Eco Camp Cikole, Lembang

  • Tersedia colokan slow charger 3.3kW di area penginapan eco-tourism

  • Power 100% dari energi mikrohidro lokal

3. Rest Area Puncak Pass (Jalur Bogor – Cianjur)

  • Mulai awal 2025, tersedia SPKLU DC 25kW dari kolaborasi PLN & Tokai

4. Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi

  • Charging station khusus untuk penyeberangan ke Bali

  • Dilengkapi solar panel + shelter hijau

5. Sade Rembitan, Lombok Tengah

  • Titik pengisian komunitas dari proyek “Desa EV Ramah Lingkungan” oleh startup lokal

Tips Charging Saat Berwisata

  • Gunakan aplikasi Charge.IN atau PLN Mobile untuk cek lokasi charging

  • Siapkan colokan converter jika bawa EV dari luar negeri

  • Hindari lokasi dengan jaringan lemah (beberapa titik hanya tersedia di jam tertentu)

  • Selalu cek kapasitas daya: Slow (AC 3.3kW) vs Fast (DC ≥25kW)

Walaupun jaringan charging EV belum merata, beberapa destinasi wisata Indonesia mulai mendukung mobil listrik dengan infrastruktur tersembunyi tapi bermanfaat. Bagi pemilik EV yang suka menjelajah, mengetahui lokasi-lokasi alternatif ini bisa menyelamatkan perjalanan dan memperluas cakupan petualangan ramah lingkungan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *